Osaka, 8 Oktober 2025 — Forum bisnis bertajuk “Collaboration to Setup Program of Sustainable Human Resources Development in Indonesia to Support Manpower Shortage in Japan” sukses digelar di Indonesia Pavilion, Osaka Expo 2025, pada Rabu (8/10). Kegiatan ini menjadi ajang strategis dalam memperkuat kemitraan berkelanjutan antara Indonesia dan Jepang di bidang pengembangan sumber daya manusia (SDM).
Forum ini terselenggara atas kolaborasi antara Indonesia Japan Business Network (IJBNet), Gakken Holdings, dan Kementerian Ketenagakerjaan Republik Indonesia. Tujuannya adalah menyusun program bersama yang mampu mendukung kebutuhan tenaga kerja terampil di Jepang sekaligus memperluas peluang kerja bagi SDM Indonesia agar dapat berdaya saing di pasar global.
Acara dibuka dengan sambutan dari Chairman of IJBNet, Mr. Suyoto Rais, dan Director Senior Corporate Officer Gakken, Mr. Toru Goromaru, yang sama-sama menekankan pentingnya sinergi lintas negara dalam menciptakan sistem pelatihan yang responsif terhadap kebutuhan industri global. Forum ini kemudian dipimpin oleh Mr. Mohammad Mustafa Sarinanto, Kepala Pusat Perencanaan Tenaga Kerja Kementerian Ketenagakerjaan RI sekaligus Deputy Chairman IJBNet. Dalam arahannya, ia menyampaikan bahwa kolaborasi antara pemerintah, lembaga pelatihan, dan mitra industri menjadi langkah konkret untuk membangun program pelatihan berkelanjutan yang tidak hanya fokus pada penempatan tenaga kerja, tetapi juga pada peningkatan kompetensi dan daya saing pekerja Indonesia di tingkat internasional.
Berbagai narasumber turut memberikan paparan penting, di antaranya Mr. Agung Nur Rohmad selaku Direktur Jenderal Pembinaan Pelatihan Vokasi dan Produktivitas Kemnaker RI, Mrs. Nurhayati selaku Direktur Penempatan Nonpemerintah Pada Pemberi Kerja Berbadan Hukum dari Kementerian Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (Kementerian P2MI), Prof. Bambang Rudyanto dari Wako University sekaligus Ketua IJBNet Japan, Mr. Yani Marlisa Jaya selaku Direktur JOBAGUS dan Deputy Chairman IJBNet, Mrs. Hana Misumi dari Gakken Holdings yang juga menjabat sebagai Executive Advisor JOBAGUS, serta perwakilan dari beberapa P3MI dan lembaga pelatihan, antara lain Mrs. Yulia Guyeni dari PT Alzubara Manpower Indonesia, Mrs. Safitri dari PT Sinergi Maleo Azhar, dan Mr. Alfadloldari LPK Saitama.
Melalui diskusi dan presentasi yang berlangsung interaktif, forum ini menyoroti berbagai peluang kerja sama antara lembaga pelatihan vokasi di Indonesia dan perusahaan di Jepang. Beberapa poin penting yang dibahas mencakup penyusunan kurikulum berbasis kebutuhan industri, peningkatan pelatihan bahasa dan budaya kerja Jepang, serta pembentukan skema penempatan tenaga kerja yang lebih transparan, adaptif, dan berkelanjutan.
Kegiatan ini juga diikuti secara daring melalui platform Zoom Meeting, membuka akses bagi peserta dari berbagai instansi di Indonesia maupun Jepang untuk turut berpartisipasi dalam pertukaran ide dan pengalaman.
Forum ini diharapkan menjadi tonggak penting dalam memperkuat hubungan bilateral Indonesia–Jepang di bidang ketenagakerjaan sekaligus membangun ekosistem pengembangan SDM yang berorientasi pada keberlanjutan, profesionalisme, dan kesiapan menghadapi tantangan global tenaga kerja masa depan.